Berjemur di pagi hari memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, yang telah dibuktikan secara ilmiah. Paparan sinar matahari yang cukup dan tepat waktu membantu tubuh berfungsi secara optimal.
Berikut penjelasan ilmiahnya dan rekomendasi waktu terbaik untuk berjemur:
🌞 Manfaat Berjemur di Pagi Hari secara Ilmiah
1. Membantu Produksi Vitamin D
Paparan sinar ultraviolet B (UVB) dari matahari membantu tubuh memproduksi vitamin D3 dari kolesterol di kulit. Vitamin D sangat penting untuk:
- Menyerap kalsium dan fosfor
- Menjaga kekuatan tulang dan gigi
- Meningkatkan sistem imun
- Mencegah penyakit seperti osteoporosis, rakhitis, bahkan beberapa jenis kanker
Penelitian: Menurut National Institutes of Health (NIH), sinar UVB mampu mengaktifkan provitamin D3 menjadi vitamin D aktif dalam waktu singkat saat pagi hari.
2. Meningkatkan Sistem Imun
Vitamin D dari paparan sinar matahari berperan dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh, terutama dalam melawan infeksi pernapasan dan virus.
Studi ilmiah tahun 2020 menunjukkan bahwa orang dengan kadar vitamin D rendah lebih rentan terhadap infeksi saluran pernapasan dan komplikasi penyakit autoimun.
3. Menyeimbangkan Hormon dan Kesehatan Mental
Paparan cahaya matahari pagi membantu mengatur ritme sirkadian (jam biologis tubuh), yang berdampak pada:
- Produksi hormon melatonin (untuk tidur yang nyenyak)
- Produksi serotonin (meningkatkan suasana hati dan mencegah depresi)
Fakta ilmiah: Kekurangan sinar matahari dapat menyebabkan gangguan seperti SAD (Seasonal Affective Disorder), sejenis depresi musiman.
4. Membantu Menurunkan Tekanan Darah
Paparan sinar UV diketahui dapat melepaskan nitric oxide dari kulit ke dalam aliran darah, yang berfungsi melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
Penelitian oleh University of Edinburgh menemukan bahwa berjemur singkat bisa membantu mengurangi risiko hipertensi dan penyakit jantung.
5. Meningkatkan Kualitas Tidur
Dengan ritme sirkadian yang teratur, tubuh bisa memproduksi melatonin secara alami pada malam hari, sehingga meningkatkan kualitas tidur.
⏰ Rekomendasi Waktu Berjemur yang Tepat
Waktu Terbaik:
Pukul 07.00 – 09.00 pagi (Waktu Indonesia setempat)
- Pada waktu ini, sinar UVB sudah cukup untuk merangsang produksi vitamin D.
- Sinar UV pada jam ini tidak terlalu kuat sehingga risiko kerusakan kulit dan kanker kulit lebih rendah dibandingkan siang hari.
Durasi yang Disarankan:
- 10–20 menit per hari untuk orang berkulit terang
- 15–30 menit untuk orang berkulit gelap (karena melanin menghambat produksi vitamin D)
Tidak perlu menggunakan tabir surya saat berjemur selama waktu tersebut, karena itu akan menghambat penyerapan UVB.
⚠️ Catatan Penting:
- Hindari berjemur di atas jam 10 pagi karena intensitas UV sudah tinggi dan bisa merusak kulit.
- Cukup wajah, lengan, dan kaki yang terpapar langsung (tidak perlu seluruh tubuh).
- Bagi penderita kondisi kulit tertentu (misalnya lupus atau melasma), konsultasikan ke dokter sebelum berjemur.
Berjemur di pagi hari adalah kebiasaan sehat yang secara ilmiah terbukti:
- Meningkatkan produksi vitamin D
- Meningkatkan sistem imun
- Menyeimbangkan hormon dan suasana hati
- Menurunkan tekanan darah
- Meningkatkan kualitas tidur
Lakukan secara rutin pada waktu yang tepat dan dengan durasi yang wajar untuk mendapatkan manfaat maksimal tanpa risiko.