Dalam dunia relasi dan seksualitas, kita sering mendengar istilah top, vers, atau bottom.
Namun, ada juga role lain yang kerap terlewatkan, yaitu side. Meski tidak sepopuler tiga role sebelumnya, side punya ciri khas dan pandangan yang berbeda.
Bahkan, banyak orang merasa lebih cocok dengan role ini karena sesuai dengan preferensi, kenyamanan, dan gaya hidup mereka.
Lalu, apa sih sebenarnya role side itu? Yuk, kita bahas dalam 5 fakta role side berikut ini.
Lebih Suka Relasi sebagai Teman Ngobrol
Salah satu ciri khas side adalah mereka tidak hanya fokus pada aspek fisik semata. Mereka lebih menekankan koneksi emosional dan komunikasi.
Bagi seorang side, obrolan ringan, diskusi mendalam, hingga bercanda bareng justru lebih bermakna daripada sekadar aktivitas seksual.
Inilah sebabnya banyak orang dengan role side lebih mudah membangun relasi yang hangat, karena mereka menempatkan persahabatan sebagai pondasi utama.
Aware pada Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi
Role side biasanya punya kesadaran tinggi terhadap hak kesehatan seksual dan reproduksi. Mereka paham bahwa relasi bukan hanya soal kesenangan sesaat, tapi juga soal bagaimana menjaga tubuh, menghargai pasangan, serta memastikan semua pihak merasa aman.
Kesadaran ini membuat mereka lebih terbuka dalam berdiskusi soal batasan, kenyamanan, dan kebutuhan masing-masing.
Lebih Aware pada Risiko IMS
IMS atau Infeksi Menular Seksual adalah salah satu isu penting dalam dunia kesehatan seksual. Banyak side dikenal lebih aware terhadap pencegahan IMS, baik dengan edukasi, pemeriksaan rutin, maupun penggunaan cara-cara aman saat berhubungan.
Sikap ini bukan berarti mereka paranoid, melainkan bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri sekaligus pasangan.
Tidak Melakukan Anal Sex
Hal yang paling membedakan role side dengan top, vers, maupun bottom adalah mereka tidak melakukan anal sex. Mereka lebih nyaman mengekspresikan keintiman dengan cara lain, seperti foreplay, oral, atau aktivitas sensual non-penetratif.
Pilihan ini bukan berarti mereka kurang intim, justru sebaliknya: mereka menekankan bahwa keintiman bisa hadir lewat banyak cara tanpa harus terpaku pada penetrasi.
Lebih Ingin Menjalin Relasi Jangka Panjang
Banyak side yang memandang relasi bukan sekadar hubungan singkat, melainkan sesuatu yang bisa berjalan jangka panjang. Mereka lebih menghargai stabilitas, kedekatan emosional, dan kenyamanan bersama pasangan.
Dengan pola pikir ini, side cenderung menjadi pasangan yang setia, sabar, dan konsisten dalam membangun hubungan.
-00-
Meski tidak sepopuler top, vers, atau bottom, role side punya keunikan yang justru membuat mereka istimewa. Mulai dari fokus pada komunikasi, kesadaran akan kesehatan seksual, hingga keinginan membangun relasi jangka panjang, semua itu membuat side patut diapresiasi.
Pada akhirnya, setiap orang punya preferensi yang berbeda. Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa saling menghargai, menjaga kesehatan, serta membangun hubungan yang sehat dan membahagiakan.